Tantrum adalah reaksi emosional
yang kuat yang sering terjadi pada anak-anak, terutama pada usia prasekolah.
Penyebabnya bisa bermacam-macam, dan solusinya tergantung pada situasi dan anak
itu sendiri. Berikut adalah beberapa penyebab umum tantrum dan solusinya:
1. Ketidakmampuan
untuk mengungkapkan diri: Anak mungkin merasa frustrasi karena tidak bisa
mengungkapkan keinginannya atau perasaannya. Solusinya adalah dengan membantu
anak untuk mengungkapkan diri dengan cara yang sesuai, misalnya dengan
menggunakan kata-kata atau bahasa tubuh.
2. Ketidakmampuan
untuk mengatasi emosi: Anak mungkin belum belajar cara mengatasi emosi yang
kuat. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk mengidentifikasi dan
mengelola emosinya, misalnya dengan mengajarkan teknik-teknik bernapas dalam
atau menghitung hingga 10.
3. Ketidakmampuan
untuk mengatasi kelelahan atau lapar: Anak mungkin merasa lelah atau lapar,
yang bisa membuatnya lebih mudah marah atau frustrasi. Solusinya adalah dengan
memastikan anak mendapatkan istirahat yang cukup dan makanan yang sehat.
4. Ketidakmampuan
untuk mengatasi perubahan: Anak mungkin merasa tidak nyaman dengan perubahan,
seperti perubahan rutinitas atau lingkungan. Solusinya adalah dengan memberikan
anak peringatan sebelum perubahan terjadi dan membantu anak untuk menyesuaikan diri
dengan perubahan tersebut.
5. Ketidakmampuan
untuk mengatasi kekecewaan: Anak mungkin merasa kecewa karena tidak mendapatkan
apa yang diinginkannya. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk mengatasi
kekecewaannya dengan cara yang sehat, misalnya dengan mengalihkan perhatian atau
menawarkan alternatif lain.
6. Ketidakmampuan
untuk mengatasi tekanan: Anak mungkin merasa tertekan karena tekanan dari orang
tua, guru, atau teman-temannya. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk
mengatasi tekanan tersebut dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
7. Ketidakmampuan
untuk mengatasi kegelisahan: Anak mungkin merasa cemas atau gelisah karena
situasi tertentu. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk mengatasi
kegelisahannya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan dukungan dan
dorongan.
8. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa sakit: Anak mungkin merasa sakit dan tidak bisa
mengungkapkan rasa sakitnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa sakitnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan
memberikan obat atau perawatan medis yang sesuai.
9. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa takut: Anak mungkin merasa takut dan tidak bisa
mengungkapkan rasa takutnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa takutnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
10. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa frustasi: Anak mungkin merasa frustasi dan tidak bisa
mengungkapkan rasa frustasinya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu
anak untuk mengatasi rasa frustasinya dengan cara yang sehat, misalnya dengan
memberikan dukungan dan dorongan.
11. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa marah: Anak mungkin merasa marah dan tidak bisa
mengungkapkan rasa marahnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa marahnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
12. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa sedih: Anak mungkin merasa sedih dan tidak bisa mengungkapkan
rasa sedihnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk
mengatasi rasa sedihnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
13. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa kecewa: Anak mungkin merasa kecewa dan tidak bisa
mengungkapkan rasa kecewa dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa kecewanya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
14. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa cemas: Anak mungkin merasa cemas dan tidak bisa
mengungkapkan rasa cemasnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa cemasnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
15. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa gelisah: Anak mungkin merasa gelisah dan tidak bisa
mengungkapkan rasa gelisahnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu
anak untuk mengatasi rasa gelisahnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan
memberikan dukungan dan dorongan.
16. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa khawatir: Anak mungkin merasa khawatir dan tidak bisa
mengungkapkan rasa khawatirnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu
anak untuk mengatasi rasa khawatirnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan
memberikan dukungan dan dorongan.
17. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa panik: Anak mungkin merasa panik dan tidak bisa
mengungkapkan rasa paniknya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa paniknya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
18. Ketidakmampuan
untuk mengatasi rasa takut: Anak mungkin merasa takut dan tidak bisa
mengungkapkan rasa takutnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak
untuk mengatasi rasa takutnya dengan cara yang sehat, misalnya dengan memberikan
dukungan dan dorongan.
19. Ketidakmampuan untuk mengatasi rasa cemas: Anak mungkin merasa cemas dan tidak bisa mengungkapkan rasa cemasnya dengan baik. Solusinya adalah dengan membantu anak untuk mengatasi rasa cemasnya dengan cara yang sehat