PAUDPEDIA—Ayah, Bunda dan Sobat
PAUD, budi pekerti berkaitan dengan kesadaran yang merupakan perpaduan dari
hasil pemikiran dan rasa, yang ditampilkan seseorang dalam berperilaku. Jadi,
budi pekerti pada anak akan mencerminkan kebaikan hati dan sikap yang benar
dalam tindakan sehari-harinya.
Budi pekerti ini penting dibangun
sejak usia dini untuk menjadi pondasi bagi anak untuk menghadapi dampak negatif perkembangan zaman
yang bisa saja menurunkan nilai-nilai baik dari budaya dan agama seperti saling
menghargai, toleransi, kerjasama dan nilai kemanusiaan lainnya. Selain itu juga
penting sebagai upaya pembentuk moral, perilaku, perangai, tabiat serta akhlak
yang baik dan bijak berdasarkan paduan akal dan perasaan yang baik juga terpuji
dengan menghindarkan diri dari perilaku tercela dan buruk.
Apa saja upaya yang dapat Sobat
PAUD lakukan untuk mengembangkan budi pekerti? Yuk kita cermati beberapa tips
berikut ini:
Menjadi teladan bagi anak. Anak
adalah peniru ulung, ia akan mencontoh hal-hal yang ia lihat dan dengar dari
orang-orang yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, pendidik hendaknya mampu
menjadi contoh/model yang mencerminkan sesuatu perilaku yang bernilai baik.
Pembiasaan. Membangun budi
pekerti memerlukan waktu dan harus dilakukan secara konsisten. Upayakan untuk
mengajarkan nilai-nilai tersebut kepada anak secara berulang dan melibatkan
mereka secara langsung, agar dapat terpatri dalam ingatan mereka dengan baik
Komunikasi dengan Bahasa yang
sederhana. Keberhasilan dalam pembelajaran bergantung pada efektivitas
komunikasi. Saat pendidik berupaya membentuk moralitas anak, penting untuk
menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, mendorong anak untuk berinteraksi
secara efektif dengan orang lain.
Lakukan dengan kelembutan.
Pembelajaran yang efektif tidak dapat dicapai melalui kekerasan. Oleh karena
itu, pilihlah pendekatan yang lembut dan penuh kasih sayang saat membangun
pemahaman dan pembiasaan dengan anak, karena metode tersebut lebih baik untuk
perkembangan mereka.
Lakukan melalui kegiatan yang
menyenangkan. Pada tahap awal perkembangan anak, kreativitas dan rasa ingin
tahunya sedang berkembang, oleh karena itu, aktivitas yang menyenangkan sangat
diperlukan. Hal ini bertujuan menciptakan lingkungan yang kondusif agar anak
dapat lebih mudah memahami nilai-nilai budi pekerti yang baik.
Berkolaborasi dengan orang tua,
kolaborasi dengan orang tua penting dilakukan, karena bagaimanapun orang tua
adalah pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya. Nilai-nilai yang
diterapkan di rumah akan mempengaruhi budi pekerti anak. Oleh karena itu penting
sekali kerja sama antara orang tua dan sekolah.
Sobat PAUD, membentuk budi
pekerti yang baik pada anak-anak adalah tanggung jawab kita semua, sadari bahwa
karakter ini tidak bisa dibentuk secara dadakan, kita perlu memberikan contoh
positif, mendukung perkembangan mereka, dan mengajarkan nilai-nilai moral yang
akan membimbing mereka dalam kehidupan.