(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

Tanamkan Karakter Positif Melalui Raport Anak

Admin disdikpora | 14 Maret 2018 | 745 kali

Bagaimana hasil laporan perkembangan anak-anak kita di semester ini? Tentu saja ada yang sesuai keinginan kita, ada juga yang jauh dari keinginan.

Nilai bagus atau kurang bagus dapat kita manfaatkan untuk menanamkan karakter positif pada anak-anak. Untuk anak-anak yang mendapat nilai bagus, ada tiga hal yang bisa kita lakukan, yaitu:

Pertama, tanamkan untuk selalu bersyukur

Mendapatkan nilai bagus di raport bukan hanya karena usaha anak-anak kita dalam belajar. Hal ini juga karena Yang Maha Kuasa memberikan kecerdasan pada anak-anak dan mengabulkan doa anak-anak kita. Jadi jangan lupa tanamkan rasa syukur kepada Tuhan atas hal  tersebut.  

Kedua, tanamkan pada anak untuk selalu rendah hati

Nilai bagus di raport jangan sampai menjadikan anak-anak menjadi sombong. Tanamkan rasa rendah hati dengan nilai yang sudah diperoleh. Ajak anak bicara dari hati tentang hal ini.  Misalnya: Alhamdulillah, bunda bangga dengan nilai yang kakak/adik peroleh. Terus semangat belajar ya sayang. Satu pesan bunda, tetaplah rendah hati ya sayang.

Ketiga, latih anak bangga dengan usahanya.

Tidak jarang anak-anak biasa saja saat mendapatkan nilai bagus, tanpa ekspresi. Yuk latih anak untuk bangga dengan usaha yang sudah dilakukan. Bangga bukan berarti sombong. Tapi anak-anak dapat mengekspresikan dengan tepat.

 

Lantas, bagaimana kalau anak-anak mendapatkan nilai kurang bagus di raport mereka? Setidaknya ada empat cara untuk menanamkan karakter positif pada anak. Yaitui:

Pertama, tanamkan untuk selalu bersyukur. 

Meski nilai yang diperoleh kurang bagus, tetap tanamkan rasa syukur pada anak sudah mendapatkan nilai sesuai dengan usaha mereka. 

Kedua, tanamkan pada anak untuk tidak rendah diri

Anak-anak kita sudah berusaha keras untuk mengerjakan soal-soal yang diberikan gurunya.  Kita harus mengapresiasi usaha yang telah dilakukan anak-anak kita. Meski hasil yang diperoleh masih kurang bagus.

Satu hal yang tetap harus kita bangga, anak-anak sudah berusaha sesuai kemampuannya. Kejujuran mereka saat mengerjakan. Ini nilai plus untuk anak-anak kita.  Tanamkan pada anak untuk tidak rendah diri dengan hasil yang mereka peroleh. Tanamkan dalam diri anak bahwa mereka akan bisa lebih baik.

Ketiga, ajak anak bicara dengan hati.

Nilai kurang bagus bukan kemauan anak-anak kita. Jadi jangan marahi mereka karena hal ini, tapi ajaklah bicara dengan hati. Misalnya: Alhamdulillah, kakak/adik sudah berusaha keras saat ujian kemarin. Meski nilai kakak/adik kurang bagus, kakak/adik harus tetap semangat. Terus berusaha dan yakin besok akan mendapat nilai yang lebih bagus.

Dengan kalimat-kalimat positif akan memberikan pupuk yang bagus dalam diri anak.

Keempat, ajari anak berekspresi yang tepat. 

Mengajarkan anak-anak untuk berekspresi sesuai kejadian yang mereka alami itu sangat penting.  Sehingga ke depan anak-anak dapat menempatkan ekspresi tepat sesuai kejadian yang mereka alami.

Jadi jangan lewatkan momen penting di saat anak-anak melihat nilai raport mereka. Yuk tanamkan karakter positif pada anak-anak kita. Apapun hasil yang mereka peroleh. Karena semua anak adalah bintang di bidangnya masing-masing. (Khusnul Khotimah - Pendidik di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, Kabupaten Banyumas)