Tips Membiasakan Anak Merapikan Barang Sendiri
Tips Membiasakan Anak Merapikan
Barang Sendiri
PAUDPEDIA Ayah, Bunda dan Sobat
PAUD, tahukah bahwa membiasakan anak merapikan barang sendiri bukan hanya soal
kerapihan semata,
tapi juga bagian dari membentuk
tanggung jawab dan kemandirian sejak dini? Kebiasaan sederhana seperti menaruh
mainan kembali ke
tempatnya setelah bermain
ternyata bisa menjadi langkah awal untuk menanamkan karakter disiplin dan
peduli lingkungan.
Pembiasaan yang dilakukan secara
rutin mampu membentuk perilaku positif anak, terutama dalam hal tanggung jawab.
Lakukan tips berikut ini
membiasakan anak merapikan barang
sendiri:
1. Jadikan Rutinitas Menyenangkan
Ayah bunda dapat mengajak anak
melakukan kegiatan “beres-beres" dengan lagu atau permainan kecil yang
menyenangkan. Misalnya
sambil bernyanyi bersama sehingga
kegiatan membereskan barang atau mainan akan membuat anak semangat dan tidak
merasa
dipaksa.
2. Sediakan Tempat yang Mudah
Dijangkau
Ayah bunda dapat menggunakan
kotak atau rak berlabel gambar agar anak tahu dimana ia harus menaruh mainan
atau alat belajarnya. Ini
membantu anak memahami konsep
keteraturan.
3. Jadilah Teladan
Ayah bunda, anak usia dini
melakukan proses belajar dari melihat dan meniru. Saat Ayah Bunda atau guru
ikut merapikan mainan, anak
akan meniru dan menganggap hal
itu bagian dari kegiatan bersama.
4. Beri Apresiasi
Ayah bunda dapat memberikan
pujian sederhana seperti “Wah, kamu hebat sudah taruh mainan di tempatnya! Tos
dulu dengan Ibu". Hal
tersebut akan membuat anak merasa
bangga dan termotivasi mengulanginya.
5. Libatkan Anak dalam Keputusan
Ayah bunda dapat sesekali
bertanya pada anak misalnya “Kita taruh boneka ini di rak atau di keranjang
ya?” Saat kita melibatkan anak
akan membuatnya merasa memiliki
tanggung jawab terhadap barang-barangnya.
Ayah Bunda dan Sobat PAUD. mari
jadikan kegiatan membereskan mainan dan barang sebagai momen kebersamaan yang
menyenangkan tanpa paksaan. Ajak
anak sambil bernyanyi. bercerita, atau bermain peran. Dengan begitu, anak akan
belajar bahwa
merapikan barang bukanlah tugas
yang berat, namun merupakan bagian dari permainan yang seru dan bermakna.
