(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

Metode Eksperimen Dalam Meningkatkan Literasi Sains Anak

Admin disdikpora | 22 Juni 2023 | 180 kali

PAUDPEDIA — Ayah, Bunda dan Sobat PAUD literasi sains merupakan salah satu keterampilan dasar yang harus dikuasai pada abad ke 21. Literasi sains pada anak usia dini adalah sebuah kemampuan dalam  mengenal, menyadari, dan peduli terhadap peristiwa di lingkungan sekitarnya. Melalui peristiwa tersebut, anak dapat belajar tentang  sebab akibat, saling ketergantungan suatu peristiwa, yang dapat berpengaruh secara positif maupun negatif sehingga anak mampu menghargai serta menjaga bumi dan lingkungan bahkan memecahkan masalah di lingkungannya.

Pengembangan literasi sains di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini dapat diterapkan melalui kegiatan sains yang terintegrasi dengan tema-tema yang dekat dengan anak. Kegiatan sains pada anak usia dini ditekankan kepada proses. Proses sains yang ramah untuk anak usia dini adalah dengan  memberikan  pengalaman  nyata  yang  menantang  sehingga  memfasilitasi  rasa  ingin tahu anak dengan menyuguhkan  pembelajaran yang interaktif, variatif, dan menyenangkan.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan metode eksperimen. Metode eksperimen adalah metode pembelajaran aktif, yang menggunakan kegiatan percobaan dan media-media yang menekankan pada pembentukan kemampuan proses berpikir pada anak. Metode eksperimen dilakukan dengan menggunakan benda-benda dari lingkungan terdekat anak. Dikemas dalam suasana bermain yang menyenangkan sehingga menarik minat anak untuk melakukan percobaan.

 

Tujuan dari kegiatan eksperimen untuk anak usia dini yaitu mengoptimalkan penggunaan kelima panca indera, memberi kesempatan bereksplorasi, menstimulus kreativitas, serta melatih kemampuan berpikir logis. Metode ini juga dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis karena anak mengalami proses percobaan yang diawali dengan mengamati, mencoba, menganalisis, dan kemudian menyimpulkan. Kegiatan ini juga terasa akan menyenangkan karena anak bisa menyaksikan langsung percobaan yang mereka lakukan.

Berikut Langkah-langkah dalam melaksanakan metode eksperimen :

  1. Persiapan. Guru menyiapkan alat dan bahan atau media yang dibutuhkan untuk kegiatan eksperimen. 
  2. Mencari informasi. Sebelum melakukan eksperimen guru dan anak mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai percobaan yang akan dilakukan. Guru dan anak bisa terlebih dahulu menonton video, membaca ensiklopedi atau mencari dari sumber lain. Pencarian informasi juga berguna agar anak memahami tujuan dari percobaan yang akan dilakukan.
  3. Melakukan percobaan. Anak dengan didampingi oleh guru melakukan percobaan. Sebelum guru meminta anak mencoba, pastikan bahwa guru sudah melaksanakan percobaan ini terlebih dahulu agar dapat memberikan bimbingan pada anak agar percobaanya berhasil.
  4. Tindak lanjut. Setelah percobaan selesai dan anak telah melakukan semua proses percobaan, guru dan anak bisa berdiskusi tentang apa yang mereka temukan dan rasakan selama kegiatan percobaan. Proses ini membantu anak dalam membuat kesimpulan atas informasi yang didapatkan. 

Penulis : Sisca Nurul Fadila 
Editor: Ifina Trimuliana
Kurator: Retno Wulandari

Referensi :
1.    Handayani, Peny Husna, Srinahyanti. 2018. Literasi Sains Ramah Anak Usia Dini. Early Childhood Education Journal of Indonesia Vol 1 (2). 
2.    Puspita, Yenda. 2020.  Penerapan Pembelajaran Metode Eksperimen dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun. Aulad: Journal of Early Childhood  Vol 3 (2) p.126-131