Pembelajaran daring saat ini merupakan strategi yang harus dilakukan untuk wilayah yang berzona merah seperti yang terjadi di wilayah kami, Kabupaten Kendal. Hal ini perlu dilaksanakan demi memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik selama Pandemi Covid-19. Masa sulit ini tidak mengurangi semangat anak untuk tetap belajar. Dan tidak mengurangi semangat para guru untuk terus berusaha melakukan pengembangan diri secara terus- menerus.

Pembelajaran daring memiliki kekurangan dan kelebihan. Namun menurut pengalaman yang sudah terjadi selama ini, banyak kekurangan yang kami alami. Hal ini didukung oleh pernyataan wali murid yang mengeluh bahwa putra- putrinya merasa lebih enang belajar secara tatap muka. Anak juga sering menanyakan, kapan mereka bisa sekolah lagi seperti semula. Sebelum membahas kekurangan- kekurangan tersebut, saya akan memaparkan kelebihan terlebih dahulu untuk pelaksanaan pembelajaran daring tersebut.

Pembelajaran daring memiliki beberapa kelebihan. Kelebihan itu diantaranya adalah praktis, dalam hal ini anak dapat melaksanakan pembelajaran dari rumah tidak perlu datang ke sekolah. Pembelajaran daring sangat mendukung bagi anak yang memiliki type belajar secara mandiri, anak akan lebih bersemangat dalam belaajar sesuai dengan waktu, tempat, dan minat belajarnya.

Pembelajaran daring memiliki banyak kekurangan bagi kami, diantaranya:

1. Pembelajaran daring kurang efektif diterapkan di sekolah kami, hal ini dikarenakan pentingnya sarana daan prasarana yang mendukung. Sedangkan sekolah kami belum memiliki kelengkapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan
2. Pembelajaran daring belum bisa terlaksana secara maksimal, hal ini dikarenakan sebagian wali murid berprofesi sebagai karyawan perusahaan. Sehingga pendampingan belajar terhadap anak baru bisa dilaksanakan setelah pulang dari bekerja.
3. Jaringan internet yang kurang mendukung pelaksanaan pembelajaraan daring.

Namun, kendala tersebut sedikit bisa teratasi dengan memanfaatkan media WA Group TK Dharma Wanita Trisobo. Melalui media tersebut, kami bisa mengirimkan kegiatan pembelajaraan, serta berbagi informasi terkait kegiatan pembelajaran. Semoga Pandemi Covid-19 segera berlalu dan situasi dan kondisi bisa berjalan normal seperti semula. Semangat belajar anak- anak membangkitkan semangat guru untuk terus belajar dan mengembangkan diri secara terus- menerus. Keterampilan guru dalam menyajikan pembelajaran sangat berpengaruh terhadap minat belajar anak. Semoga kita semua menjadi insan pembelajar yang mandiri.

sumber : https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/artikel/refleksi-pembelajaran-daring-4/