(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

Anak Anda Jago Kandang? Coba Cara Berikut

Admin disdikpora | 13 Mei 2019 | 1120 kali

 Saat di rumah berani tampil dan atraktif, namun ketika akan tampil di depan umum atau ada orang banyak kemudian nyalinya menjadi menciut? Atau bahkan justru sama sekali tidak terlihat keceriaan seperti ketika anak berada di rumah sendiri? Itulah yang namanya jago kandang, hanya berani ketika berada di depan kita, namun ketika di depan orang lain menjadi tidak percaya diri dan pemalu.

Tentunya kita akan sangat bahagia jika memiliki anak yang cerdas, pintar, berani tampil di depan umum, tidak penakut, tidak grogi, dan selalu menyenangkan bila dilihat.

Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengubah anak yang jago kandang menjadi anak yang percaya diri dan tidak malu untuk tampil di depan orang banyak.

Tidak Berhenti Memberi Motivasi

Kita harus memberi motivasi secara terus menerus pada anak. Dengan motivasi tersebut, anak akan belajar untuk lebih berani. Walaupun mungkin membutuhkan waktu yang agak lama, namun dengan memberi motivasi tiada henti anak akan belajar untuk lebih percaya diri.

Tidak Membanding-bandingkan

Jangan pernah membanding-bandingkan anak kita dengan orang lain! Karena justru akan menjadikannya semakin minder dan semakin tak berani tampil di depan banyak orang. Rasa percaya diri terhadap kemampuannya rendah dan takut dibandingkan dengan anak lain.

Biarlah anak menjadi dirinya sendiri. Tugas kita adalah mengarahkan, memberi contoh, menasihati, dan yang paling penting adalah selalu memberi dorongan semangat.

Selalu Memberikan Respons Positif

Ketika anak malu dan tidak percaya di depan orang banyak, jangan sampai kita mencela ataupun memarahinya. Anak membutuhkan dukungan, jadi selalu berusaha untuk memberikan respon positif. Dengan demikian anak merasa nyaman dan ini akan menjadi pembelajaran.           

Mengikutkan Kegiatan di Sekolah

Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan sering mengikutkan anak pada kegiatan-kegiatan di sekolah maupun kegiatan lainnya. Anak akan terbiasa berhadapan dengan banyak orang. Cara ini bisa menjadi semacam terapi dan membuatnya bisa tampil percaya diri di depan orang banyak.  (Fajrin Dwi Artika - Guru SMP N 2 Dempet, Kabupaten Demak. Foto: Fuji Rachman)