(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

Hindari Anak Diculik, Orangtua Perlu Lakukan Ini

Admin disdikpora | 18 Februari 2019 | 1370 kali

Kabar maraknya penculikan anak yang terjadi di sejumlah wilayah akhir-akhir ini sangat meresahkan masyarakat. Terutama para orangtua yang memiliki anak usia balita dan sekolah dasar.

Isu penculikan anak ini sebenarnya bukan terjadi kali ini saja. Tahun lalu sempat juga beredar kabar kabar penculikan anak di sejumlah tempat. Informasinya terus menerus muncul dan beredar baik di grup WhatsApp atau media sosial. Ada yang hanya sekadar tulisan, ada juga yang disertai gambar-gambar atau video.

Terlepas benar atau tidaknya kabar tersebut, ada baiknya orang tua selalu waspada dalam menjaga anak-anak. Jangan sampai pengawasan orangtua lengah pada anak dan menimbulkan penyesalan sepanjang hidup.

Apa saja yang bisa dilakukan orang tua untuk menghindari terjadinya penculikan? Berikut tips dari Komnas Anak seperti dikutip dari sindonews.

 

Tanamkan sikap waspada sejak usia dini kepada anak

Ajak anak untuk bersikap skeptis dan kritis terhadap orang lain, terutama pada orang asing yang baru ditemui. Beri pemahaman pada anak bahwa bahaya bisa terjadi di lingkungan sekitarnya.


Ajarkan anak untuk menghapal identitas diri

Sejak usia dini, ajarkan anak untuk menghapal nama panjangnya, nama lengkap ayah ibu, alamat rumah, nomor telepon rumah, nomor telepon keluarga dan anggota keluarga lainnya.

 

Ajarkan anak untuk tidak mudah percaya pada orang yang baru ditemui

Jelaskan pada anak untuk berani mengatakan tidak pada pemberian, ajakan, bujuk rayu, dari orang lain yang tidak di kenali.

Ajarkan juga agar anak tak langsung percaya pada orang tak dikenal, apalagi jika mengaku suruhan ayah, ibu, atau keluarga lainnya. Jika anak tidak ada yang menjemput saat sekolah, ajarkan ia untuk selalu berangkat dan pulang bersama teman-temannya, jangan sampai sendirian.

 

Bekali anak kemampuan untuk membela diri atau berteriak

Dalam kondisi darurat atau di bawah ancaman penculikan, ajarkan anak untuk membela diri dengan berteriak, menggigit, menendang, dan berlari sambil meminta pertolongan dalam keadaan bahaya.

 

Tingkatkan komunikasi

Sekolah menjadi tempat strategis bagi penculik untuk melancarkan aksinya. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk membangun komunikasi dengan pihak sekolah untuk keamanan anak baik di dalam lingkungan sekolah atau setelah pulang sekolah.

Jika orang tua berhalangan jemput dan menggantinya dengan kerabat lain, komunikasikan dengan pihak sekolah, termasuk foto si penjemput serta nomor teleponnya.

Komunikasi tidak hanya pada pihak sekolah, tapi juga pada anak. Ajarkan anak untuk selalu terbuka dan cerita tentang hal-hal yang terjadi pada hari itu, baik di lingkungan sekolah atau rumah.

 

Dampingi anak saat bermain

Orangtua sebisa mungkin mendampingi anak saat bermain. Tak hanya medampingi, tapi letakkan gawai Anda, dan ikutlah bermain bersamanya. (Bunga Kusuma - Ibu rumah tangga)