(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA, GURU MERDEKA DALAM MENGAJAR PADA PARADIGMA BARU

Admin disdikpora | 23 Juni 2022 | 717 kali

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA, GURU MERDEKA DALAM MENGAJAR PADA PARADIGMA BARU


GROKGAK, KAMIS 23 JUNI 2022 | DISDIKTODAY 


Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika, S. Pd, M. M menutup  kegiatan workshop implementasi kurikulum merdeka kepala Sekolah dan Guru SD Se- Kecamatan Grokgak,Kegiatan yang berlangsung mulai tanggal 20 sampai dengan  23 Juni 2022 mengambil tempat di SD Negeri 1 Musi .


Kadisdikpora Kabupaten Buleleng dalam penyampaian sekapur sirihnya,  dalam implementasi kurikulum merdeka  ini Bapak Ibu guru nantinya bisa melakukan penyesuaian-penyesuaian pembelajaran  dan tentunya hal ini bisa dilakukan dengan meng-update diri sendiri melalui aplikasi dan sarana pendukung yang sudah disiapkan oleh pemerintah.Salah satu aplikasi yang dipertegas dalam pertemuan ini adalah penggunaan aplikasi merdeka mengajar  sebagai salah satu tuntunan untuk melaksanakan implemnetasi kurikulum merdeka sebagai juga aktivasi dari akun belajar.id yang nantinya sangat membantu bapak ibu guru dalam proses pembelajaran maupun administrasi kependidikan sebagai seorang guru. 


Dalam arahan dan sambutan  Kepala Disdikpora Made Astika menyambut baik terlaksananya Workshop Implementasi  kurikulum Merdeka Kecamatan Grokgak bersama satuan pendidikan di wilayah Kecamatan Grokgrak. Mengingat kurikulum Merdeka ini merupakan hal yang baru saja di canangkan oleh Kementrian  untuk nantinya bisa diimplementasikan tahun pelajaran 2022/2023. Kedepan diharapkan kepada bapak ibu guru nantinya untuk siap dalam segala situasi melakukan penyesuaian-penyesuaian dan mengikuti perubahan-perubahan yang digariskan untuk memantapkan diri mengikuti program paradigma baru pendidikan yaitu Merdeka belajar. Lebih lanjut semua stakeholder pendidikan diamanatkan untuk pimpin pemulihan untuk merdeka belajar.Hal ini perlu digerakkan dimulai dari Kepala Sekolah, guru ke siswa sebagai salah satu implementasi kurikulum merdeka.


“Dalam penerapan Kurikulum Belajar, guru diberikan kebebasan dalam proses pembelajaran.Kebebasan dalam mengajar bukan berarti  guru seenaknya  untuk melakukan pembelajaran, namun guru dipersiapkan agar lebih inovati dan kreatif mengemas bahan ajar agar mudah dipahami oleh peserta didik.Proses pembelajaran tidak semata-mata hanya dilakukan di dalam ruang kelas, namun bisa memanfaatkan ruang terbuka guna memberikan suasana yang berdeda untuk peserta didik. Dampak penerapan Kurikulum Merdeka terlihat pula bagi peserta didik. Proses pembelajaran di kelas maupun diluar kelas menjadi lebih menarik. Ada ruang yang tersedia untuk bereksplorasi dengan cara yang disukai siswa. Guru menyiapkan proyek, siswa yang melakukan diskusi disertai dengan hasil belajar siswa.Hal ini juga dikaitkan dengan tugas seorang guru mulai dari menyiapkan perangkat ajar, bagaimana seorang guru memprsiapkan pembelajaran dengan paradigma baru serta melakukan evaluasi pembelajaran”. Ujar Made Astika.


Dipertegas kembali bahwa guru diharapkan memiliki akun belajar.id. Dengan adanya akun ini  memudahkan guru nantinya dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Selain itu, dapat digunakan untuk mengakses berbagai platform dari Kemendikbudristek serta dapat menyimpan dokumen secara daring dengan ruang penyimpanan lebih aman tanpa batas dan yang terpenting dapat mengakses dan memanfaatkan Chromebook Sebagai jalur informasi resmi dari Kemendikbudristek