WORKSHOP PENYUSUNAN MODEL KURIKULUM OPERASIONAL SEKOLAH (KOS) JENJANG SD TAHUN AJARAN 2024/2025
WORKSHOP PENYUSUNAN MODEL KURIKULUM OPERASIONAL SEKOLAH (KOS) JENJANG SD TAHUN AJARAN 2024/2025
Singaraja, Selasa, 25 Juni 2024 l DISDIKTODAY
Dalam rangka menguatkan kembali Komunitas Belajar Pengembang dan Penyusun Kurikulum pada satuan pendidikan serta menyiapkan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) bagi satuan pendidikan menyongsong tahun ajaran 2024/2025, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng dalam hal ini Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (PSD) melalui Seksi Kurikulum dan Peserta Didik Pembinaan SD menyelenggarakan Workshop Penyusunan Model Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) Jenjang SD Tahun Ajaran 2024/2025. Kegiatan Workshop dimaksud diselenggarakan pada Selasa-Jumat, 25-28 Juni 2024, bertempat di Bali Taman Resort n Spa Lovina Singaraja.
Workshop Penyusunan Model Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) Jenjang SD Tahun Ajaran 2024/2025 diikuti oleh 5 orang Kepala Sekolah SD dari masing-masing kecamatan sehingga total peserta berjumlah 45 orang. Kegiatan diikuti juga oleh para Korwil Disdikpora Kecamatan se-Kabupaten Buleleng, Pengawas dan Kepala Sekolah Penggerak jenjang SD Angkatan 1, yang dalam hal ini berperan sebagai teman berbagi praktik baik atau fasilitator. Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan workshop ini adalah Problem Based Learning dan Discovery Learning dan Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) pada setiap kelompok kecil per kecamatan selanjutnya untuk dilakukan pleno jika ada hal-hal yang perlu diambil keputusan secara bersama. Tujuan dan hasil yang dihasrapkan dalam kegiatan ini adalah untuk melakukan reviu atau peninjauan kembali terhadap Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan pada tahun ajaran sebelumnya sehingga saat tahun ajaran baru (2024/2025) tersedia dokumen kurikulum opersional yang dapat dijadikan pedoman satuan pendidikan dalam mengelola pembelajaran, program dan kegiatan di satuan pendidikannya. Demikian disampaikan dalam laporannya I Ketut Agus Susilawan, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik Pembinaan SD.
Selanjutnya Made Asrtika, S.Pd, M.M selaku Kepala Dinas Pendiidkan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng dalam arahannya ketika membuka kegiatan workshop tersebut menekankan bahwa kurikulum sifatnya dinamis dan sangat dipengaruhi oleh isu-isu global dengan tetap dalam konteks kearifan lokal, keberagaman, dan kontekstual serta dapat menyesuaikan pada lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Untuk itu setiap satuan pendidikan wajib melakukan reviu untuk menyesuaikan terhadap visi, misi, dan tujuan. Sehingga dengan demikian pengelolaan pembelajaran, asesmen dan standar kelulusan dapat dicapai dengan baik.
Seluruh komponen pendidikan di satuan pendidikan wajib memiliki cara pandang yang baik bahwa kurikulum yang terbaik saat ini adalah kurikulum yang diakui pemerintah sesuai dengan ketenntuan peratuan perundanundangan yang berlaku. Permendikbud Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah secara eksplisit telah menyatakan bahwa kurikulum yang pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menenggah disebut Kurikulum Merdeka. Dengan demikian seluruh satuan pendidikan khususnya jenjang SD pada tahun ajaran 2024/2025 didorong untuk melaksanakan kurikulum merdeka secara serentak pada semua kelas.
