RAPAT EVALUASI ANGGARAN DAN PELAPORAN
RAPAT EVALUASI ANGGARAN DAN PELAPORAN
Singaraja, Selasa 5 Maret 2024 | DisdikToday
Dalam rangka merealisasikan anggaran belanja atas perubahan alokasi dan komposisi penggunaan anggaran tahun 2024 maka pada Senin dan Selasa, 4 – 5 Maret 2024, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mengadakan rapat internal membahas reviu anggaran pergeseran setelah berakhirnya penginputan rincian belanja di SIPD. Seizin Kepala Disdikpora, rapat dipimpin oleh Kabid Pembinaan SD, Dra. Made Sri Suparmi dan dihadiri seluruh pejabat pengampu teknis kegiatan disdikpora.
Sebagai pembuka, Kabid Suparmi menyampaikan bahwa Pemkab Buleleng di awal tahun 2024 ini (triwulan 1) melaksanakan pergeseran anggaran tentu dilandasi oleh pertimbangan tertentu, diantaranya adanya kebutuhan belanja daerah yang lebih prioritas, adanya peraturan yang lebih tinggi yang mengharuskan dilakukan pergeseran atau upaya pembenahan oleh daerah terhadap penggunaan anggaran sesuai peruntukannya.
Selanjutnya Gede Wardana, S.Kom., selaku Perencana Ahli Muda Disdikpora memaparkan struktur anggaran belanja tahun 2024. Dijelaskan bahwa, jika dibandingkan dengan anggaran daerah, alokasi pagu belanja disdikpora pada tahun ini sebesar 32,8%. Meski telah melampaui mandatory spend minimal 20% sesuai amanat Undang-Undang Sisdiknas, namun porsi terbesar terserap untuk pembayaran gaji dan tunjangan ASN yakni 75%, sisanya merupakan dana terarah untuk pembangunan infrastruktur pendidikan, pembiayaan operasional satuan pendidikan, pengembangan kurikulum serta kegiatan kepemudaan dan olahraga.
Pada pertemuan ini, diingatkan kembali pada saat merealisasi sumber dana DAU Pendidikan agar mengikuti hasil desk yang dilakukan bersama BPKPD dan Inspektorat. Penekanannya adalah penggunaan DAU Pendidikan hanya diperbolehkan untuk penerima manfaat atau sasarannya satuan pendidikan, siswa dan guru.
Pada hari kedua, dilanjutkan dengan pertemuan menghadirkan staf operator bidang teknis yang membahas mekanisme pelaporan kinerja memanfaatkan teknologi informasi Google Workspace. Layanan ini dibuat untuk mempermudah penghimpunan laporan dengan cepat dan terintegrasi. Selain itu melalui sistem ini, pimpinan dapat langsung menerima informasi yang dibutuhkan karena telah masuk dalam fitur Lascarya.
