DIRJEN GTK KEMENDIKBUDRISTEK HADIRI PUNCAK KEGIATAN PROGRAM ORGANISASI PENGGERAK DI BULELENG
DIRJEN GTK KEMENDIKBUDRISTEK HADIRI PUNCAK KEGIATAN PROGRAM ORGANISASI PENGGERAK DI BULELENG
Singaraja, Selasa 3 Oktober 2023 l DISDIKTODAY
Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd. Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kemendikbudristek, Selasa 3 Oktober 2023 berkunjung ke Kabupaten Buleleng guna menghadiri pelaksanaan puncak kegiatan Program Organisasi Penggerak (POP) bertajuk " Pesta Pelajar Program Organisasi Penggerak " di Gedung Kesenian Gde Manik, Singaraja.
Perlu diketahui bersama bahwa, kegiatan ini diselenggarakan mengingat telah berakhirnya Program Organisasi Penggerak yang telah diimplementasikan sejak Oktober 2021 sampai Agustus 2023 dengan serangkaian kegiatan terkait program literasi dan numerasi melalui pembelajaran berbasis projek pada sekolah sasaran diantaranya untuk Kabupaten Buleleng ada SMP N 8 Singaraja, Kabupaten Bangli ada SMP N 1 Kintamani, Kabupaten Gianyar ad SMP N 1 Payangan, kabupaten Bantaeng ada SMP N 1 Tompobulu dan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ada SMP N 4 Sungguminasa.
Dirjen GTK, Nunuk Suryani selepas acara menyampaikan bahwa setelah diserahkan kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Buleleng diharapkan ada sebuah diseminasi ke sekolah - sekolah lain." Program POP yang digerakan PSF ini sudah kami evaluasi mengenai dampak kepada siswa terkait peningkatan literasi dan numerasi.Melelui Pemda masing - masing, untuk lima sekolah ini nantinya diharapkan menyebarluaskan, mengimbaskan kegiatan Program Organisasi Penggerak." pungkasnya.
Disisi lain, Penjabat Bupati Buleleng, Ir. Ketut Lihadnyana, M.M., saat memberikan sambutan mengucapkan terima kasih kepada Dirjen GTK Kemendikbudristek dan Putra Sampoerna Foundation telah memilih Kabupaten Buleleng menjadi tempat perayaan puncak kegiatan Program Organisasi Penggerak.Hal ini memberikan dampak yang baik bagi kemajuan Pendidikan di Kabupaten Buleleng, terlebih lagi sejak dulu Kabupaten Buleleng dijuluki sebagai kota pendidikan." Perlu komitmen bersama - sama serta kolaborasi antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah serta stakeholder lainnya tentang bagaimana agar guru siap dengan segala perubahan di era digital ini.Guru juga diharapkan mampu memberikan layanan pendidikan yang baik, tepat dan benar kepada siswa agar bisa menciptakan output yang memiliki karakter yang baik, kualitas yang baik serta mampu berdaya bersaing secara profesional." Ujarnya
Lebih lanjut, dari sambutan Elan Merdy selaku Senior Director Putra Sampoerna Foundation menyampaikan bahwa Putera Sampoerna Foundation (PSF) menjadi salah satu organisasi yang menjalankan Program Organisasi Penggerak (POP) mandiri. Pelaksanaan POP di bawah naungan School Development Outreach (SDO).Setidaknya, saat ini ada lima sekolah yang didampingi PSF untuk POP. Bagi PSF, POP menjadi komitmen dalam memajukan kualitas pendidikan Indonesia.Adapun fokus peningkatan kualitas itu terbagi atas berbagai sektor. Mulai dari pemahaman literasi, numerasi, dan penguatan karakter melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Implementasi Kurikulum Merdeka.Lebih lanjut, Materi POP dikembangkan sesuai kebutuhan setiap sekolah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika, S.Pd., M.M. mengucapkan terima kasih kepada ibu Nunuk Suryani selaku Dirjen GTK telah hadir di Kabupaten Buleleng untuk memberikan semangat dan motivasi bagaimana kedepan agar para guru tetap menerapkan program - program dari Kemendikbudristek di seluruh satuan pendidikan yang ada Kabupaten Buleleng.Teruntuk Putra Sampoerna Foundation yang selama ini sudah melakukan pendampingan khususnya di Kabupaten Buleleng, kedepan walaupun kegiatan ini telah berakhir, namun diharapkan tetap melakukan komunikasi yang baik antara Pemerintah daerah, sekolah, maupun kepada PSF.
Dalam kegiatan ini hadir Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna, S.H., Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd., perwakilan dari Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Gowa, Guru dan siswa dari SMP N 1 Kintamani dan SMP N 1 Payangan serta undangan lainnya.
