TUTUP KEGIATAN BERBAGI PRAKTIK BAIK, PLT. KADIS ARIADI TEKANKAN PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN
TUTUP KEGIATAN BERBAGI PRAKTIK BAIK, PLT. KADIS ARIADI TEKANKAN PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN
Buleleng, Sabtu 14 Juni 2025 l DISDIKTODAY
Kegiatan berbagi praktik baik pembelajaran mendalam (deep learning), koding, dan kecerdasan artifisial (AI) yang telah berlangsung selama beberapa hari di Kabupaten Buleleng resmi berakhir hari ini. Plt. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, S.STP., M.A.P., hadir langsung untuk menutup acara dan menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir.
Dalam sambutannya, Plt. Kadis Ariadi menekankan pentingnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya para guru, untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. "Sebagai ASN, kita harus beradaptasi, harus mengetahui dan mengikuti aturan-aturan terbaru, termasuk juga dengan teknologi informasi seperti Koding dan Kecerdasan Artifisial," ujarnya.
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa para guru wajib memahami perkembangan-perkembangan terbaru ini dan mengimplementasikannya di kelas demi meningkatkan kualitas pembelajaran.
Untuk mendukung adaptasi ini, Putu Ariadi Pribadi menyampaikan kabar baik bahwa seluruh Satuan Pendidikan di Buleleng akan diberikan Smart TV beserta laptop. Diharapkan, fasilitas ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk menunjang proses belajar mengajar yang lebih inovatif.
Selain adaptasi teknologi, Disdikpora Buleleng juga menyoroti permasalahan siswa yang belum tuntas membaca di jenjang pendidikan dasar. Permasalahan ini sedang ditangani serius melalui langkah-langkah asesmen. Akan diadakan kelas inklusi serta memanfaatkan guru yang memiliki kompetensi sebagai guru pendamping khusus untuk membantu siswa-siswa tersebut.
Lebih lanjut, para guru dihimbau untuk tidak hanya fokus pada kemampuan akademis siswa, tetapi juga pada pembentukan karakter siswa. "Guru-guru juga dihimbau untuk membimbing siswa tidak hanya di kemampuan akademis tetapi juga karakter siswa," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga disampaikan kebijakan Pemerintah Kabupaten Buleleng terkait pengangkatan dan rotasi kepala sekolah. Sebanyak 93 kepala sekolah telah dirotasi sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas manajemen pendidikan.
Lebih lanjut, diingatkan bahwa jabatan kepala sekolah adalah ugas tambahan. Merujuk pada Permendikdasmen Nomor 7 Tahun 2025, kepala sekolah yang telah bertugas selama dua periode masa penugasan (8 tahun) akan kembali menjadi guru.
Plt. Kadis Ariadi memberikan pesan kepada para kepala sekolah maupun guru agar tetap semangat dalam menjalankan tugas. Ia menegaskan bahwa tugas pertama kepala sekolah adalah memastikan guru-gurunya sudah ada di sekolah pada saat jam kerja dimulai. Selain itu, kepala sekolah harus mampu menjadi contoh dan teladan dalam menjalankan tugas dengan integritas.
Di akhir sambutannya, diriny berharap kegiatan berbagi praktik baik ini dapat memberikan pengetahuan baru dan menambah wawasan bagi para peserta. Ia juga menekankan pentingnya untuk mengimbaskan praktik baik ini di satuan pendidikan masing-masing agar manfaatnya dapat dirasakan secara lebih luas.
