DISDIKPORA KABUPATEN BULELENG IKUTI PENUTUPAN PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK ANGKATAN 2
DISDIKPORA KABUPATEN BULELENG IKUTI PENUTUPAN PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK ANGKATAN 2
Singaraja, Rabu 19 Januari 2022| DISDIKTODAY
Siang ini Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika, S.Pd, M.M didampingi Kabid GTK I Nyoman Sutama, S.Pd, M.Pd mengikuti acara Penutupan Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 2 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek ) melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan secara virtual. Perlu diketahui bersama di kabupaten Buleleng sendiri untuk angkatan ke -2 ada sebanyak 63 orang Guru Penggerak dari jenjang TK, SD dan SMP yang tersebar di Kabupaten Buleleng.
Selanjutnya, Pendidikan Program Guru Penggerak Angkatan 2 secara resmi ditutup oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A., Dalam arahan Mas Menteri dapat disampaikan bahwa “ walaupun Program Pendidikan Guru Penggerak angkatan ke -2 sudah selesai di Bulan Desember, saya yakin acara penutupan ini jadi pembuka tahun yang manis untuk kita semua, khususnya bagi Bapak dan Ibu yang sudah dinyatakan lulus menjadi guru penggerak dan mengucapkan selamat kepada tiga ribu dan empat guru penggerak angkatan 2 yang menyelesaikan pendidikan selama sembilan bulan dari bulan April sampai dengan Desember 2021.Guru penggerak adalah garda terdepan dari merdeka belajar, transformasi pendidikan ada ditangan guru penggerak yang tidak takut perubahan tetapi menjadi pemimpin perubahan.”ucap Mas Menteri.
Selanjutnya, terkait dengan kurikulum Prototipe yang sudah digunakan beberapa sekolah sebagai opsi dan bertujuan untuk mengembalikan lagi peran guru sebagai pemimpin pembelajaran. Kurikulum ini adalah sebuah kerangka yang nantinya guru yang akan mengembangkan sesuai kondisi dan kebutuhan Sekolahnya masing-masing.Tidak ada lagi ceritanya guru di dikte oleh kurikulum, ini adalah bagian dari program upaya memulihkan pembelajaran dan tentunya memerdekakan guru dari dari hal-hal yang membatasi kreatifitas dalam mengajar. Guru diharapkan menjadi pelopor dari merdeka belajar dan merdeka mengajar di sekolah masing-masing. Bersama-sama Kemendikbudristek, Pemerintah Daerah terus bersinergi untuk menyukseskan program pendidikan guru penggerak demi terwujudkan transformasi sistem pendidikan Indonesia yang memerdekakan Guru dalam mengajar dan Memerdekakan Murid dalam Belajar.
Sertifikat Pendidikan Guru Penggerak angkatan 2 dapat diunduh melaui http://sekolah.penggerak.kemendikbudristek.go.id/gurupenggerak
