Refleksi MGMP Bahasa Bali, Kadis Gus Surya Dorong Guru Lestarikan Bahasa , Sastra dan Budaya
Singaraja, Senin 29 Desember 2025 l Disdiktoday
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) bukan sekadar rutinitas pertemuan antar-pendidik, melainkan sebuah "rumah berproses" yang krusial dalam mencetak inovasi demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Buleleng.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Gde Surya Bharata, S.Pd., M.A.P., saat membuka acara Refleksi Akhir Tahun dan Pengembangan Kompetensi Guru Bahasa Bali MGMP Bahasa Bali SMP Se-Kabupaten Buleleng di Aula SMPN 6 Singaraja, Senin (29/12).
Dalam sambutannya, Kadis Gus Surya menekankan betapa pentingnya peran MGMP sebagai wadah yang "berisi" dan mampu menginspirasi para guru. Menurutnya, di sinilah para pendidik dapat saling bertukar ide, membedah tantangan di kelas, dan merumuskan solusi kreatif secara kolektif.
"MGMP harus menjadi rumah bagi bapak dan ibu guru untuk berproses. Ini adalah tempat di mana inspirasi lahir dan diimplementasikan untuk memajukan kualitas pendidikan kita di Buleleng," ujar Kadis Gus Surya.
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan nyata terhadap profesionalisme guru, Disdikpora Kabupaten Buleleng berkomitmen untuk memfasilitasi publikasi karya-karya guru. Kedepannya, hasil pemikiran baik berupa karya tulis ilmiah, esai, maupun karya inovatif lainnya akan diberikan ruang khusus untuk ditampilkan di website resmi Dinas Pendidikan.
Selain pengembangan kompetensi, Kadis Gus Surya mengajak seluruh guru Bahasa Bali untuk menyelaraskan visi misi dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng dan Pemerintah Provinsi Bali. Keselarasan ini tertuang dalam Nangun Sat Kerthi Loka Balimelalui pembangunan semesta berencana menuju Bali Era Baru.
Fokus utama yang digarisbawahi adalah pelestarian Bahasa, Sastra dan Budaya Bali. Di tengah gempuran digitalisasi, guru Bahasa Bali memegang peranan vital sebagai garda terdepan dalam menjaga identitas daerah.
Melalui refleksi akhir tahun ini, diharapkan para guru Bahasa Bali tidak hanya mengevaluasi apa yang telah dilakukan selama setahun terakhir, tetapi juga menyiapkan strategi baru yang lebih segar untuk tahun mendatang. Dengan MGMP yang solid, pendidikan di Buleleng optimis dapat mencetak generasi yang cerdas secara intelektual namun tetap berakar kuat pada nilai-nilai budaya lokal.
Dalam kegiatan ini dihadiri Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Buleleng, Kepala SMP N 6 Singaraja, Ketua MGMP Bahasa Bali Kabupaten Buleleng.