(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

KADISDIKPORA BULELENG : PENTINGNYA PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM TERCIPTANYA LINGKUNGAN BELAJAR BERKUALITAS

Admin disdikpora | 26 Oktober 2021 | 123 kali

KADISDIKPORA BULELENG : PENTINGNYA PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM TERCIPTANYA  LINGKUNGAN BELAJAR BERKUALITAS


Singaraja, Selasa, 26 Oktober 2021 | DISDIKTODAY


Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, Made Astika, S.Pd, M.M hari ini secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis Lingkungan Belajar Berkualitas bertempat di Hotel Aneka Lovina, Selasa 26/10/21.



Dari arahan Kadisdikpora Buleleng menegaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan tentu bertujuan untuk melatih KKG PAUD dalam rangka bagaimana satuan pendidikan yang mereka ampu memiliki lngkungan belajar berkualitas.Lingkungan belajar berkualitas diharapkan ditumbuh kembangkan di msaing- masing satuan pendidikan.Hal ini tentu tidak bisa dilakukan sendiri oleh satuan pendidikan, namun ada unsur lainnya yang saling berkaitan.Keempat unsur tersebut terdiri dari satuan pendidikan itu sendiri, Orang tua , Pemerintah Daerah dan Masyarakat baik secara individu maupun kelompok.Keempat unsur ini harus tentu  bersinergi dan berkolaborasi  untuk menemukan hal-hal yang mendukung proses pembelajaran yang berkualitas.




Satuan pendidikan tidak hanya memandang mengenai sarpras yang memadai, tetapi bagaimana gurunya bisa mencari tahu roblema-problema pembelajaran yang ada di satuan pendidikan.Orang tua juga harus menciptakan proses pembelajaran pada saat anakn ini  berada dirumah.Satuan Pendidikan dengan Pemerintah selalu terpadu dan mengisi segala kebutuhan dari segi sarana prasarana maupuan pendukung dari pada proses pembelajaran itu sendiri.Selain itu keterlibatan masyarakat bisa mendukung melalui CSR untuk proses pembelajaran.Out put dari kegiatan ini nantinya bagaimana satuan pendidikan bisa menciptakan pendidikan yang berkualitas dalam artian lingkungan belajar yang berkualitas.Tentu tugas atau peran guru dan orang tua sangat penting guna menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas.




Sementara itu, dari laporan Kabid Pembinaan PAUD dan PNF, Dra. Ni Nengah Pujiani, M.A.P didampingi Kasi Sarpras PAUD dan PNF, Nyoman Widiari, S.E., menyampiakan bahwa Kualitas lingkungan belajar adalah salah satu elemen penting untuk menjadi PAUD yang berkualitas. PAUD yang berkualitas adalah satuan PAUD yang memiliki lingkungan belajar yang aman, nyaman dan mampu memfasilitasi anak agar berkembang dengan utuh. PAUD berkualitas ditentukan dari kualitas layanannya, bukan dari kondisi sarana prasarana dan kelengkapan fasilitasnya. Sarana prasarana adalah pendukung dalam memastikan lingkungan belajar di satuan PAUD, aman dan nyaman bagi  peserta didik. Saat ini belum semua satuan PAUD memiliki lingkungan belajar berkualitas. Selanjutnya  program lingkungan belajar berkualitas PAUD  dilaksanakan untuk membina PKG PAUD sebagai penggerak utama dalam pembinaan layanan Pendidikan bagi anak usia dini guna mendukung terwujudnya layanan PAUD Berkualitas.



Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah Menguatkan pemahaman pemangku kepentingan daerah tentang makna PAUD berkualitas dan pembelajaran berkualitas, Meningkatkan pemahaman anggota gugus PAUD tentang program lingkungan  belajar berkualitas di satuan PAUD, Meningkatkan kualitas pembelajaran di satuan PAUD, Terlaksananya program lingkungan belajar berkualitas di satuan PAUD dan Terlaksananya Rencana Tindak Lanjut dari masing-masing PKG. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 26 Oktober sampai dengan 27 Oktober 2021 yang bertempat di Hotel Aneka Lovina.



Sementara itu, narasumber kegiatan ini terdiri dari  Kepala Disdikpora Kabupaten Buleleng (sambutan dan arahan kebijakan), Unsur BP PAUD DIKMAS 1 orang dan Unsur Disdikpora Kabupaten Buleleng  3 orang ( Kabid Pembinaan PAUD PNF, Fasilitator). Kegiatan ini merupakan Bantuan Pemerintah Pusat melalui Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun 2021. Peserta kegiatan ini berjumlah 20 orang yang terdiri dari Ketua PKG beserta sekretaris