(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

BIMTEK K13 BAGI GURU SASARAN MAPEL SMP SE-KABUPATEN BULELENG

Admin disdikpora | 07 Juni 2017 | 478 kali

BIMTEK K13 BAGI GURU SASARAN MAPEL SMP SE-KABUPATEN BULELENG

Lovina, DISDIK TODAY | Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Selasa 06 Juni 2017, melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Kurikulum 2013 bagi Guru Sasaran Mata Pelajaran SMP Se-Kabupaten Buleleng. Bimtek bertempat di Banyualit Spa 'n Resort, Lovina menghadirkan Narasumber Widya Iswara dari Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Bali.

Bimtek dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMP, I Made Sedana, S.Pd, Kasi Kurikulum PSMP, I.G.N Agung Sukrisna, S.Sn dan Pengawas di Lingkup Disdikpora Kabupaten Buleleng.

Kepala Bidang Pembinaan SMP yang juga Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan umum kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan peserta agar dapat mengimplementasikan Kurikulum 2013 sesuai dengan konsep, strategi dan karakteristik Kurikulum 2013.

Lebih lanjut disampaikan bahwa kegiatan menyasar guru mata pelajaran kelas VIII, yang tersebar di di 8 SMP Pelaksana Kurikulum 2013 di Kabupaten Buleleng meliputi : SMP Negeri 1 Singaraja, SMP Negeri 2 Singaraja, SMP Negeri 4 Singaraja, SMP Negeri 1 Gerokgak, SMP Negeri 3 Busungbiu, SMP Negeri 1 Banjar, SMP Negeri 1 Sawan dan SMP Negeri 1 Kubutambahan.

Sementara itu, Kepala Diadikpora Kabupaten Buleleng menegaskan bahwa Globalisasi telah menembus batas ruang dan waktu. Dinamika yang demikian cepat di bidang teknologi dan informasi, menuntut tindakan antisipasi dan adaptasi yang cepat. Demikian juga halnya dengan kurikulum di Indonesia banyak mengalami dinamika, hal ini berimplikasi kepada guru agar selalu siap menyikapi perubahan tersebut.

Menurutnya, kurikulum idealnya bisa memprediksi kemungkinan dan kenyataan yang akan datang. Metode-motede dalam proses pembelajaran saat ini telah bergeser dalam dunia pendidikan kontemporer. Paradigma pembelajaran telah bergeser bukan lagi ke arah kompetisi