“TECHNICAL MEETING” LOMBA JANGER MENYALI
Singaraja, 18 Maret 2019 | DISDIK TODAY
Dalam rangka perayaan HUT Kota Singaraja ke 415 Tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng setiap tahunnya menggelar Lomba Tari Janger SMP Se Kabupaten Buleleng Tahun 2019. Lomba Tari Janger tahun ini mengambil tema Lomba Janger Menyali. Janger Menyali yang merupakan salah satu seni budaya adi luhung warisan leluhur khas Buleleng keberadaannya sudah hampir punah. Kesenian ini tidak populer lagi puluhan tahun belakangan ini. Pada tahun 2017 Pemerintah melakukan Rekonstruksi terhadap kesenian asal Desa Menyali, Kecamatan Sawan ini sehingga kesenian Janger Menyali yang sarat akan pesan moral dan pendidikan karakter kembali dapat dipentaskan di arena Pesta Kesenian Bali dan Buleleng Festival saat itu.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Gde Surya Bharata, S.Pd.,MAP mewakili Kepala Disdikpora Kabupaten Buleleng saat memimpin pertemuan Teknis (Technical Meeting) Lomba Janger Menyali, Senin 18 Maret 2019. Lebih lanjut Kabid Pemuda dan Olahraga yang didampingi Kasi Pemuda, Trisnayanti dan Kasi Binpres, I Nyoman Heriadi, S.Pd. menambahkan bahwa upaya pemerintah dalam penggalian, pelestarian dan pengembangan seni budaya tradisional yang hampir punah ini, kini ada pada tataran pengembangan atau sosialisasi. Sehubungan dengan itu Disdikpora Kabupaten Buleleng melalui Bidang Pemuda dan Olahraga memprogramkan pengenalan tari pergaulan ini melalui Lomba Tari Janger Menyali Tingkat SMP Se Kabupaten Buleleng Tahun 2019.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Disdikpora Kabupaten Buleleng, juga menghadirkan Juri Lomba dari unsur ISI Denpasar, Ni Ketut Suryatini, SSKar.,S.Sn. dan Dr. Ni Luh Sustiawati, M.Pd, Narasumber dari Desa Menyali, masing-masing Ketut Rediasa dan Luh Sri Suganti serta diikuti perwakilan sekolah yang akan mengikuti lomba.
Sementara dari hasil pertemuan teknis tersebut disepakati beberapa hal yang nantinya akan dijadikan acuan bersama dalam pelaksanaan lomba seperti, pakaian, iringan, susunan pementasan, kriteria penialaian yang meliputi: penampilan, kekompakan, kreativitas dan koreografi serta hal teknis lainnya. Sedangkan waktu yang diberikan dalam pementasan berdurasi minimal 20 menit, maksimal 30 menit dengan membawakan gending-gending Janger Menyali yang telah disebarkan oleh Narasumber. Dengan adanya pertemuan ini diharapkan hal-hal teknis yang menjadi pertanyaan dan permasalahan di lapangan dapat diminimalisir dan kegiatan berjalan lancar. Sesuai dengan jadwal kegiatan Peringatan HUT Kota Singaraja ke 415 Thaun 2019, Lomba Janger Menyali akan diadakan pada hari Minggu – Senin, 21 – 22 April 2019 dalam Pekan Apresiasi Seni (PAS) di Lapangan Bhuwana Patra, Singaraja.