TKPKD KABUPATEN BANDUNG TERTARIK DENGAN POSKO DO
TKPKD KABUPATEN BANDUNG TERTARIK DENGAN POSKO DO
Singaraja, DISDIK TODAY | Koordinasi dan keterpaduan program pengentasan kemiskinan yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Buleleng, nampaknya menarik perhatian Pemerintah Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Hal ini nampak dalam diskusi hangat dan tukar pengalaman seputar upaya penurunan angka kemiskinan di kedua daerah saat berlangsung kunjungan kerja Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Bandung.
Rombongan yang dipimpin langsung Wakil Bupati Bandung, H. Gungun Gunawan yang juga selaku Ketua TKPKD Kabupaten Bandung diterima Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG yang juga Ketua TKPKD Kabupaten Buleleng di Lobby Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Rabu 18 Oktober 2017. Wakil Bupati Buleleng yang saat itu didampingi beberapa pimpinan SKPD terkait diantaranya Kepala Bappeda-Litbang, Kepala Disdikpora, Kepala BPS, Kepala DPMPD, Kepala Diskes dan perwakilan SKPD lainnya, memaparkan profil Kabupaten Buleleng dan upaya penggulangan kemiskinan yang diberi istilah “GARDUPASKIN” (Gerakan Terpadu Pengetasan Kemiskinan). Lebih lanjut, Wabup Sutjidra program unggulan dalam pemenuhan pelayanan dasar yang saat ini sudah berjalan seperti Buleleng Emergency Servis (BES) dan Posko Drop Out (Posko-DO).
Dalam sesi tanya jawab yang dipandu Kepala Bappeda-Litbang, Ir, Gde Dharmaja, M.Si. anggota TKPKD Kabupaten Bandung meminta informasi tentang Posko-DO yang telah mampu mengembalikan anak-anak putus sekolah ke sekolah dan sudah berjalan pada tahun kedua saat ini. Atas pertanyaan tersebut, Kepala Disdikpora Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd. menjelaskan tentang perjalanan pelaksanaan Posko DO yang diawali dari latar belakang, komposisi tim, mekanisme pelaksanaan di masing-masing kecamatan antara Kepala UPP Kecamatan dan Kepala Sekolah.
Lebih lanjut, keterlibatan stake-holder, program kegiatan yang mendukung dan rencana keberlanjutannya ke depan juga dipaparkan dalam pertemuan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan tersebut.
