(0362) 22442
disdik@bulelengkab.go.id
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

KORWIL DISDIKPORA KECAMATAN BUSUNGBIU JADI NARASUMBER WEBINAR DIGITAL SOCIETY KEMENDIKBUBRISTEK

Admin disdikpora | 11 Juni 2021 | 405 kali

KORWIL DISDIKPORA KECAMATAN BUSUNGBIU JADI NARASUMBER WEBINAR DIGITAL SOCIETY KEMENDIKBUBRISTEK

 

Buleleng, Jumat 11 Juni 2021 | DISDIKTODAY

Era digital menuntut kita semua untuk serba Go-digital termasuk dalam aspek Pendidikan. Pada hari Kamis (3/6/21) Direktur Sekolah Dasar Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS, dan DIKMEN Kemendikbudristek Sri Wahyuningsih melakukan kunjungan ke beberapa Sekolah Dasar di Buleleng, Bali. Di Kabupaten Buleleng masih banyak Sekolah Dasar yang berlokasi di wilayah blank area dan belum terpapar jaringan maupun sinyal internet. Namun di sisi lain, selama masa pandemi Covid-19 pemerintah sedang gencarnya mendorong sekolah harus meningkatkan metode pembelajaran Belajar Dari Rumah (BDR) dan dengan meningkatkan sistemdigital. Beberapa Sekolah Dasar di Kabupaten Buleleng menjadi salah satu contoh dari sekolah lainnya yang masih termasuk wilayah blank spot. 

 

Digitalisasi di satu sisi memberikan kemudahan dalam kehidupan manusia sehari-hari  apabila sudah didukung dengan sarana dan prasarana teknologi informasi dan komunikasi serta sudah terhubung dengan jaringan internet. Merupakan suatu tantangan bersama bagi seluruh pemerintah pusat dan daerah serta Kementerian/Lembaga terkait untuk mempersiapkan digitalisasi bagi sekolah dasar yang berada di daerah-daerah sulit. Salah satu solusi dari tantangan tersebut dalam rangka persiapan digitalisasi sekolah adalah adanya kemitraan antarakementerian satu dengan kementerian lainnya. Antara dinas pendidikan dan dinas terkait lainnya dalam pemenuhan kebutuhan di satuan pendidikan. Baik dari sisi akses, sarana TIK maupun sarana jaringan serta kesiapan para tenaga pendidik dalam menguasai teknologi.

 

Berdasarkan hal tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama GNLD Siberkreasi dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi bermaksud mengadakan sesi webinar dengan mengundang berbagai pakar untuk membahas mengenai apa saja tantangan, peluang, dan terobosan dalam mempersiapkan digitalisasi sekolah dasar.  

 

 

Pada Kesempatan ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng melalui Korwil Disdikpora Kecamatan Busungbiu, Gede Sumanaya, M.Pd hadir sebagai narasumber. Selanjutnya dapat disampaikan bahwa “sampai saat ini tantangan yang terberat adalah adanya blank area di kecamatan Busungiu sehingga proses digitalsiasi mengalami kendala.Atas Petunjuk dan arahan Kadisdikpora Buleleng diperbolehkan memasang jaringan baru untuk internet yang digunakan dari dana Bos karena menunjang Pembelajaran daring.Selain itu juga sudah bekerjasama dengan kemitraan sehingga seratus persen sekolah sudah yang ada di Kecamatan Busungbiu sudah terjangkau oleh internet.Tantangan ini dihadapi dengan berusaha  dengan bekerja sama dengan kemitraan dan harapan kedepan kepada pemerintah yang pertama adalah agar adanya peningkatan kualitas internet, yang kedua dimohonkan agar sekolah-sekolah  dibantu terkait dengan sarana dan prasarana guna menunjang pembelajaran daring dikarenakan sekolah yang ada di Kecamatan Busungbiu kategori sekolah kecil dalam artian memiliki jumlah siswa sedikit.Selain itu, juga dengan menambah kuota penambahan pengangkatan tenaga kerja, mudahan-mudahan melalui webinar ini komunikasi antara Dirjen Dikdasmen PAUD  dengan Dirjen GTK bisa tersampaikan.Webinar ini juga merupakan perhatian dari Direktur SD Kemendikbudristek setelah melakukan kunjungan ke Kabupaten Buleleng.”jelas Gede Sumanaya.

 

 

Perlu diketahui bersama bahwa Diskusi ini akan diadakan melalui Zoom meeting dan disiarkan melalui live streaming di channel Youtube dan FacebookPage Siberkreasi, Youtube Channel: Kemkominfo TV, Pendidikan.id, dan Direktorat Sekolah Dasar.Tujuan webinar ini adalah Memberikan pengetahuan kepada tenaga pendidik mengenai apa saja tantangan, peluang, dan terobosan sekolah di era digital. Mendorong tenaga pendidik untuk tetap kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan digitalisasi sekolah terutama di daerah blank spot.  Peserta kegiatan umumnya adalah tenaga pendidik di seluruh Indonesia.Target peserta online: 2.000 viewers selain itu, Peserta juga akan mendapatkan e-certificate di akhir acara.